Banyumas- Pengadilan Negeri (PN) Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) mendapat kunjungan mendadak. Yaitu dari Direktur Pembinaan Tenaga Teknis Peradilan Umum (Dirbinganis) Mahkamah Agung RI, Hasanudin, pada Jumat (26/9) kemarin.
Kunjungan mendadak, atau yang sering disebut Sidak (Inspeksi Mendadak), ini mengejutkan jajaran PN Purwokerto namun sekaligus membawa apresiasi tinggi dari Dirbinganis.
Dalam kunjungannya yang berlangsung selama dua jam, Hasanudin langsung menjelajahi berbagai fasilitas PN Purwokerto. Sorotan utama jatuh pada ruang mediator non-hakim, yang menurutnya menjadi sebuah inovasi nyata dalam mendukung penyelesaian perkara secara damai.
Baca Juga: Ketua PN Purwokerto Sebut Judol-Pinjol Ilegal Jadi Sumber Masalah Sosial
“Ruangan ini sangat bagus, nyaman, dan profesional. Saya jarang melihat pengadilan lain punya fasilitas sekomprehensif ini untuk mediator non-hakim" ujar Hasanudin saat berbincang dengan Ketua PN Purwokerto, Eddy Daulatta Sembiring serat jajaran hakim dan aparatur Pengadilan Negeri Purwokerto.
Tak berhenti di situ, Hasanudin juga memuji ruang Command Centre yang rapi, ruang tunggu sidang yang luas dan nyaman, serta suasana kantor secara keseluruhan yang bersih dan asri.
“Lingkungan kerja seperti ini membuat semangat bekerja meningkat. Saya lihat taman dan area hijau di sini sangat mendukung kenyamanan untuk para pencari keadilan," tambahnya, sambil menekankan agar semua elemen tersebut dijaga ketat.
Menanggapi hal tersebut, Eddy Daulatta Sembiring menyatakan kesiapan untuk menugaskan staf piket khusus guna memastikan kelancaran, kebersihan dan efektivitas penggunaan ruangan ruangan tersebut.
Lebih dari sekadar pujian, sidak ini menjadi momentum bagi Hasanudin untuk menyampaikan pesan motivasi mendalam kepada seluruh warga PN Purwokerto.
“Kita semua harus tetap semangat dalam bekerja, terus berusaha memberikan yang terbaik. Pacu diri semua sumber daya manusia (SDM) agar sadar bahwa bekerja adalah tugas hamba yang harus ditunaikan dengan paripurna. Semangat melayani pencari keadilan dan pengguna layanan pengadilan harus selalu dinyalakan, dengan tetap mengedepankan integritas sebagai nafas utama," tegasnya.
Menutup sidaknya, Dirbinganis menyampaikan untuk peningkatan kualitas dan kapasitas diri, agar seluruh warga pengadilan memanfaatkan sarana pembelajaran dan bimbingan teknis (Bimtek) dari Badilum, yaitu BLC (Badilum Learning Center). Terakhir, beliau menekankan kepada para Hakim pentingnya membiasakan diri untuk rajin menulis, karena seorang Hakim harus memiliki banyak literasi dan terbiasa menyusun narasi yang kuat sebelum membuat putusan.
Baca Juga: Bikin Merinding! PN Purwokerto Lepas Calon Hakimnya dengan Siraman
“Hakim harus menjaga kualitas putusannya dengan tetap profesional dalam melaksanakan tugas yudisial, akan ada eksaminasi putusan bagi para hakim kedepannya seperti yang telah diujicobakan di Aceh dan Gorontalo”, ujarnya.
Sidak ini bukan hanya inspeksi, tapi juga suntikan motivasi dan semangat bagi PN Purwokerto untuk terus berinovasi, di tengah tuntutan peradilan yang semakin cepat dan berkeadilan untuk Masyarakat. (Bintoro Wisnu Prasojo/al)
Untuk Mendapatkan Berita Terbaru Dandapala Follow Channel WhatsApp : Info Badilum MA RI
