Magelang- Dalam rangka memperkuat kedisiplinan aparatur sipil negara (ASN), Ketua Pengadilan Negeri (PN) Magelang, Anak Agung Oka Parama Budita Gocara, menekankan pentingnya integritas dalam setiap aspek kehidupan ASN. Sebab hal itu akan mendorong perubahan budaya kerja menuju pemerintahan yang lebih bersih, efektif, dan melayani masyarakat dengan lebih baik.
Pernyataan ini disampaikan saat beliau menjadi narasumber dalam lokakarya daring yang diselenggarakan pada Selasa (29/4/2025) sekitar pukul 09.30 WIB melalui Zoom Meeting Workshop Pembinaan Disiplin ASN. Adapun materinya adalah ‘Pembinaan Disiplin untuk Penegakan Disiplin ASN’. Acara itu diselenggarakan oleh Badan Kepegawaian Pengembangan dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pemerintah Kabupaten Berau dengan moderator Tonny Suryo Handoko. Kegiatan ini merupakan bagian dari Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan I Tahun 2025, yang digagas oleh Tonny Suryo Handoko.
Sebagai Ketua PN Magelang, A.A. Oka PBG membagikan pengalamannya mengenai implementasi kedisiplinan ASN dalam lingkungan peradilan. Materi yang disampaikan dibagi dalam tiga aspek utama yaitu pentingnya memahami kedisiplinan dan kisah-kisah inspiratif, pelaksanaan kedisiplinan berdasarkan peraturan perundang-undangan, serta penerapan sikap dan perilaku disiplin aparatur peradilan yang dipimpinnya.
Baca Juga: Sempat Tegang, PN Magelang Berhasil Eksekusi Putusan Perdata Tanah-Rumah
Menurut A.A. Oka PBG, pembinaan disiplin bagi ASN adalah suatu hal yang sangat penting. Kedisiplinan bukan hanya tentang mengikuti aturan yang tertulis, tetapi juga melaksanakan kewajiban dengan tanggung jawab dan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.
"ASN harus memahami bahwa kedisiplinan adalah fondasi dari pemerintahan yang bersih dan efektif," ujar beliau.
Lebih lanjut, A.A. Oka PBG menjelaskan tentang pentingnya pemahaman terhadap Peraturan Pemerintah Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil. Peraturan ini mengatur tentang kewajiban, larangan, serta konsekuensi bagi ASN yang melanggar aturan. Namun, beliau juga menekankan bahwa pembinaan kedisiplinan tidak boleh hanya mengandalkan sanksi administratif semata.
"Perubahan pola pikir dan budaya kerja ASN adalah hal yang paling penting. Pendekatan yang edukatif, preventif, dan berbasis teknologi harus menjadi prioritas agar kedisiplinan dapat terinternalisasi dengan baik dalam diri setiap ASN," tambahnya.
Yang tak kalah penting, A.A. Oka PBG juga berbicara tentang nilai integritas yang harus menjadi pedoman utama bagi setiap ASN. Ia menyatakan bahwa integritas dan kedisiplinan adalah dua hal yang tak bisa dipisahkan. Seorang ASN yang berintegritas tentunya akan menjalankan kedisiplinan dengan penuh tanggung jawab, kejujuran, dan konsistensi dalam tindakan.
"Integritas harus diposisikan sebagai nomor satu dalam pelaksanaan kinerja ASN. Kombinasi antara disiplin dan integritas akan menciptakan ASN yang memiliki work ethic tinggi, yang merupakan ciri dari pelayan publik yang baik," ujar beliau.
Dalam kesempatan tersebut, Sebagai seorang pimpinan sekaligus role model, AA Oka PBG juga menyampaikan bahwa sikap disiplin dan integritas bukan hanya sekadar kewajiban administratif, tetapi juga bagian dari karakter dan etika yang harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Kombinasi work ethic yang merupakan pengejawantahan dari disiplin dan integritas akan membentuk karakter ASN yang diamanatkan oleh undang-undang sebagai pelayan publik yang baik. Hal ini, menurutnya, akan menciptakan ASN yang mampu menjaga kepercayaan publik serta bekerja dengan penuh dedikasi.
Baca Juga: Kenalkan Evi ‘Kartini Modern’ dari PN Magelang: Jadilah Seperti Bunga Teratai
Sesi lokakarya ini diakhiri dengan sesi tanya jawab yang berlangsung interaktif, di mana para peserta aksi perubahan yang terdiri dari ASN BKPSDM Pemerintah Kabupaten Berau memberikan berbagai pertanyaan terkait implementasi disiplin dan integritas di lingkungan kerja mereka. Acara ini mendapatkan sambutan yang sangat antusias, menandakan bahwa banyak ASN yang siap untuk menerapkan nilai-nilai kedisiplinan dan integritas dalam tugas mereka sehari-hari.
Dengan materi yang disampaikan secara komprehensif dan interaktif, lokakarya ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada ASN, sekaligus mendorong perubahan budaya kerja menuju pemerintahan yang lebih bersih, efektif, dan melayani masyarakat dengan lebih baik. (asp/asp)
Untuk Mendapatkan Berita Terbaru Dandapala Follow Channel WhatsApp Ganis Badilum MA RI: Ganis Badilum